Cara memberikan Stimulasi Pada Anak Sesuai Usia

Posted By Tatik Uc on Sunday, April 28, 2013 | 6:47 AM

Cara stimulasi anak sesuai usia
Setelah mengetahui Prinsip Prinsip Stimulasi Dini pada Anak perlu diketahui juga cara memberikan Stimulasi Pada anak sesuai Usia. Adapun caranya sebagai berikut:
  1. Bayi umur 0-3 bulan, Dirangsang dengan berusaha memberikan rasa aman, nyaman, dan menyenangkan, menggendong, memeluk, menatap mata bayi, mengajak bicara, memberi senyuman, membunyikan bermacam macam suara bergantian, menggantung dan menggerakkan benda dengan warna yang mencolok, benda benda yang bisa berbunyi, menggulingkan bayi kekiri dan kekanan, tengkurap - telentang, dan merangsang bayi untuk menggenggam mainan.
  2. Bayi umur 3-6 bulan, ajak bayi melihat wajah bayi dan ibunya dicermin, bermain " Ci luk ba" dan merangssang bayi untuk tengkurap, telentang bolak balik dan duduk,
  3. Umur 6-9 bulan, panggil namanya, ajak bersalaman, Dibacakan kisah kisah, dirangsang untuk duduk, dan melatihnya berdiri berpegangan,
  4. Umur 9-12 bulan, Diulang ulang dengan menyebut Ummi-Abi/ Mama-papa, kakak, memasukkan mainan kedalam wadah, memberi minuman dengan gelas/cangkir, menggelindingkan bola, dan latihlah berdiri, berjalan sambil berpegangan.
  5. Umur12-18 bulan, Latihlah mencoret coret dengan pensil warna, menyusun kotak kubus, balok balok, potongan gambar sederhana atau Puzzle, ajak sikecil memasukkan dan mengeluarkan benda benda kecil dari tempatnya, bermain dengan sendok mainan, dan ajari berjalan tanpa berpegangan, mundur, naik tangga, nendang bola, memakai pakaian, kenalkan dengan kata perintah seperti " minta, makan, minum, mandi, maindll", menyebutkan nama nama benda dan menunjukannya..
  6. Umur 18-24 bulan, ajak sikecil berbicara seperti menanyakan sesuatu, menyebutkan, dan menyebutkan sekaligus menunjukkan bagian bagian tubuh seperti " mana mata?, hidung?, telinga?, dll " menanyakan gambar dan menyebutkan nama benda benda disekitar rumah, nama nama binatng, nama buah, ajak dia bicara tentang kegiatan sehari hari seperti makan, minum,dll. dilatih menggambar garis, mencuci tangan, bermain bola, meloncat dll.
  7. Umur 2-3 tahun, Tambahkan dengan mengenal dan menyebutkan warna, menggunakan kata sifat, seperti besar, kecil, panas-dingin, tinggi-rendah dll. menyebut nama nama temannya, menghitung benda benda disekitarnya, mengenakan, baju, sikat gigi, main masak masakan, berdiri satu kaki, dan ajari dia membuang Ir keci/besar ditoilet
  8. Setelah SiKecil berumur 3 tahun, selain mengembangkan kemampuan sebelumnya, stimulasi juga diarahkan untuk bersiap diri bersekolah, antaralain, memegang pensil dengan baik,  mengenal huruf dan angka, menulis, beritung sederhana, dan kemandirian men, mengerti perintah sederhana, kemandirian, berbagi dengan teman temannya. 
Rangsangan dapat dilakukan dirumah (oleh ibu dan keluarga ) dapat pula dikelompok bermain, TpA, TK atau sejenisnya. Dengan Cara memberikan Stimulasi Pada Anak Sesuai usia Semoga anak kita bisa tumbuh sehat dan cerdas. ( Dikutip dari Al-Mawaddah, majalah islami Ahlussunnah waljama'ah )
Blog, Updated at: 6:47 AM

46 komentar:

  1. ada juga loh mbak pendeteksian bakat anak dengan cara melihat tulisan anak setelah umurnya 3 tahunan

    ReplyDelete
    Replies
    1. @Deby Putra Bahrodin: O ya gimana caranya sob? saya belum pernah denger..
      @Fian Syauqi: Terimakasih

      Delete
  2. terimakasih mba , infonya , aku blum pnya anak , ini artikel bsa menjadi referensi ku nanti .

    ReplyDelete
  3. Replies
    1. Silahkan sob, smoga berhasil..

      Delete
    2. jangan lupa, puteranya diajak muter2 dulu pake motor koleksi, hehe

      Delete
    3. boleh mas zach, kemarin sore sudah jalan2 sepuasnya sama hayyu

      Delete
    4. di ajak muter2 nanti pusing donk..

      Delete
    5. hehehe, kasian putriny ikut pusing,
      muternya kan radius jauh mbak jagi tidak bikin pusing

      Delete
  4. kebetulan saya belum nikah ni mbak,hehe
    tapi tips nya bakaln dipakai ntar dimasa datang jika punya anak :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ok deh smoga cepet nikah ya..

      Delete
    2. ayo2 mas kita dangdutan. mungkin mbk ruqayah suka dangdut :)

      Delete
    3. duh maaf...saya bukannya ga suka dangdut tapi sedang belajar tuk menghindari musik karena musik membuatku terlena dan melayang layang entah kemana, takutnya nanti nyangkut dipepohonan...

      Delete
    4. alhamdulillah , enak istighfar sama dizkir aja ya mbak...

      Delete
  5. Postingan yang sangat berguna sekali sobat, alhamdulillah mudah mudahan denga membaca postingan ini bisa kita lakukan didalam keluarga kita, khususnya untuk pendidikan di rumah thd anak kita, terima kasih sudah berbagi

    ReplyDelete
    Replies
    1. Amien.. terkadang membaca dan menulisnya mudah tapi prakteknya susah, smoga kita bisa menerapkannya..terimakasih komen dan kunjungannya..

      Delete
  6. sharing bagus nih. layak ditempel di ruang keluarga, khususnya buat keluarga yang punya anak2 kecil. keren banget.

    ReplyDelete
    Replies
    1. makasih sob...smoga kita bisa menjadi orang tua yg baik tuk anak2 kita..shingga mereka nanti menjadi generasi yg cerdas, berakhlak mulia, taat dlm beragama....dst

      Delete
    2. loh katanya kang zach mau ngasih adik baru untuk Agree?...perlu artikel ini dong

      Delete
    3. buat calon cucunya juga ga papa...he3

      Delete
  7. wah...ada point yg terlewat dari cara kaya di atas eh mbak....
    soale anak ku udah 12 thn skrang hehe :)
    #tapi oke nih mbak ...bisa jd penyempurna dan nambah wawasan buat....besok kalau punya dede lagi :)
    -----
    salam sehat selalu :)

    ReplyDelete
  8. wah makasih nih sob tipsnya..? ntr bisa saya praktekin kalau dah punya anak.. hahahaha

    ReplyDelete
    Replies
    1. kalau dah nikah tentunya ya..he3...bisa juga dipraktekan ke adik, keponakan dan kerabat dekat lainnya kalo sobat mau...

      Delete
  9. Memang harusnya dimulai semenjak kecil ya mba. Berhubung saya belum punya anak, jadi saya mau share tentang keponakan saya yang usia 3 tahun jalan. Keponakan saya ini menginap cukup lama dirumah saya, sekira sebulan lebih. Setiap kami sekeluarga sholat dia selalu mengikuti, bahkan saya terkaget2 dengan cara sujudnya yang amat sangat menyerupai saya bukan dengan anggota keluarga lain, entah dia lebih memperhatikan saya atau tidak, lalu selepas maghrib saya sempatkan mengajarkannya Surah2 pendek. Dan Subhanallah... sekarang dia sudah hapal Al Fatihah (surah pertama yang saya ajarkan) dengan lafal yang sangat baik. Ketika mengerjakan sesuatu dia selalu bilang Bismillah. Dan lucunya kemarin ketika kami menonton Home Alone dimana ada adegan Macaulay Culkin makan dia protes dan marah2, sambil bilang "Kak, kok si kevin makannya gak bilang Bismillah.. nanti dosa loh!", saya sampai tersenyum2 dibuatnya... Masya Allah

    ReplyDelete
    Replies
    1. Masya Alloh...anak kecil memang cepet nangkap apalagi gerak gerik orang orang yg ada disekitarnya sangat mempengaruhi sifat dan akhlaknya, kondisi lingkungan yg baik sangat penting untuk perkembangan kepribadian anak, trimakasih sharenya mbak bisa dijadikan inspirasi buat kita2 yg memiliki balita/batita..

      Delete
    2. harus selektif dan perlu pendampingan nih pada anak saya

      Delete
    3. ya sob dan harus lebih selektif dalam memilih teman pergaulannya...

      Delete
  10. cocok banget artikelnya untuk orang tua yang punya balita.
    kebetulan disamping rumah ada PAUD, bagus banget kalau artikel ini diketahui oleh mereka...ijin kopas y

    ReplyDelete
  11. lhamdulillah meski belum maksimal semua sudah saya lakukan bersama istri sekarang anak-anak pada sekolah semua semoga saja tumbuh menjadi anak yang sehat dan cerdas

    ReplyDelete
  12. Terima kasih infonya. Anak merupakan titipan yang Kuasa kepada kita selaku orang tua harus menjaganya, dan mendidiknya agar menjadi anak yang berguna bagi nusa dan bangsa, agama, dan orang tua. Salam.

    ReplyDelete

Tinggalkan jejak Anda dengan berkomentar yang baik untuk perkembangan blog ini agar menjadi lebih baik dan bermanfaat....
Atas perhatiannya saya ucapkan terimakasih

Blog Archive