Secara alami fisik wanita akan mengalami perubahan setelah melahirkan. Tubuh wanita akan mengalami fluktuasi hormon ketika hamil sampai melahirkan yang berpengaruh pada bentuk tubuh
Lakukan 4 hal sederhana ini untuk memperbaiki perubahan tubuh setelah hamil dan melahirkan, seperti dilansir EmpowHer, Senin (22/10/2012) antara lain:
1. Mengembalikan rahim ke ukuran normal
Perbaiki bentuk tubuh setelah melahirkan dengan mengecilkan rahim terlebih dahulu. Rahim akan membesar ketika hamil dan salah satu cara yang paling efisien untuk membantu mengembalikan rahim kembali ke ukuran normal adalah dengan menyusui.
Ibu yang menyusui juga akan kehilangan berat badannya dengan lebih cepat. Ketika menyusui bayi, tubuh akan merangsang pelepasan oksitosin, hormon yang bertanggung jawab atas timbulnya kontraksi pada rahim, sehingga rahim akan lebih cepat menyusut ke ukuran normal.
2. Turunkan berat badan
Setelah melahirkan, wanita akan langsung kehilangan sekitar 12 kg, yang merupakan berat bayi, plasenta, cairan ketuban dan darah. Pada akhir minggu pertama kelahiran, wanita akan kehilangan 2 sampai 3 kilogram air yang keluar ketika buang air kecil dan berkeringat.
Tunggu sampai 6 minggu atau lebih setelah kelahiran untuk memulai olahraga dengan tujuan menurunkan berat badan. Anda tetap dapat berjalan santai dan melakukan olahraga ringan lainnya yang tidak berbahaya.
3. Lakukan latihan kegel
Persalinan secara normal melalui vagina dapat menyebabkan memar atau peregangan pada kandung kemih dan otot-otot terkait sehingga mempengaruhi melemahnya kontrol buang air kecil.
Latihan kegel, dengan menegangkan dan melepaskan vagina seperti menahan pipis, dapat membantu mengontrol kandung kemih. Latihan ini juga bermanfaat menguatkan kembali otot-otot vagina yang kendur akibat persalinan, sehingga dapat meningkatkan kualitas seks setelah melahirkan.
4. Minum air putih lebih banyak
Wanita juga akan mengalami kesulitan untuk buang air besar setelah melahirkan. Oleh karena itu atasi dengan minum lebih banyak air putih atau mengambil obat pelunak feses seperti yang direkomendasikan oleh dokter.
Hal ini untuk mencegah mengejan terlalu kuat saat buang air besar sehingga menyebabkan terbukanya luka jahitan persalinan. Kotoran yang menumpuk di perut dan tidak segera dikeluarkan dapat menjadi racun bagi tubuh dan membuat tubuh lebih berat ketika ditimbang.
Sumber: health.detik.com
0 komentar:
Post a Comment
Tinggalkan jejak Anda dengan berkomentar yang baik untuk perkembangan blog ini agar menjadi lebih baik dan bermanfaat....
Atas perhatiannya saya ucapkan terimakasih